Pemrograman prosedural adalah salah satu metodologi pemrograman untuk menggambarkan algoritma dan proses komputasi dalam bahasa pemrograman. Penciptaan dalam pemrograman ini menggabungkan prosedur (atau fungsi) yang mengelompokkan kode yang terkait untuk menyelesaikan tugas tertentu. Pemrograman prosedural menggunakan notasi algoritmik yang terstruktur dan sesuai dengan bahasa pemrograman yang sesuai. Metodologi ini memungkinkan programmer untuk menggambarkan algoritma dengan detail yang lebih baik dan memudahkan pemrograman yang lebih abstrak dan modular.
Bagian-Bagian Pemrograman Prosedural
Pemrograman ini terdiri dari beberapa bagian penting, seperti:
- Judul (Header): Bagian ini menjelaskan tentang program yang akan di bangun.
- Kamus: Kamus merupakan daftar dari semua identifikator dalam program, termasuk nama variabel, fungsi, dan lainnya.
- Algoritma: Algoritma merupakan bagian utama dari pemrograman jenis ini, yang menggambarkan langkah-langkah yang perlu untuk memecahkan masalah yang dibutuhkan.
Contoh Teks Algoritma
Contoh teks algoritma dalam pemrograman prosedurral sebagaimana contoh berikut:
```
JUDUL {
Ini adalah teks dalam bahasa Indonesia untuk memudahkan pembacaan teks algoritma
}
KAMUS
nama_variabel_1: tipe_data
nama_variabel_2: tipe_data
...
ALGORITMA
// Langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk memecahkan masalah yang dibutuhkan
// ...
```Dalam contoh di atas, `JUDUL` menjelaskan tentang program yang akan di bangun. `KAMUS` menjelaskan identifikator dalam program, dan `ALGORITMA` menjelaskan langkah-langkah yang perlu untuk memecahkan masalah sesuai kebutuhan.
Penggunaan Pemrograman Prosedural
Pemrograman berprosedur ini ada dalam berbagai aplikasi, termasuk sistem operasi, aplikasi perangkat lunak, dan sistem komputasi berbasis distribusi. Metodologi ini memungkinkan programmer untuk menggambarkan algoritma dengan detail yang lebih baik dan memudahkan pemrograman yang lebih abstrak dan modular.
Kesimpulan
Pemrograman prosedural merupakan metodologi pemrograman untuk menggambarkan algoritma dan proses komputasi dalam bahasa pemrograman. Metodologi ini memungkinkan programmer untuk menggambarkan algoritma dengan detail yang lebih baik dan memudahkan pemrograman yang lebih abstrak dan modular. Pemrograman ini digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk sistem operasi, aplikasi perangkat lunak, dan sistem komputasi berbasis distribusi.